Pelek ban padat adalah suku cadang penggulung tenaga transmisi dan penahan beban dengan dipasang pada ban padat yang dihubungkan dengan porosnya. Dari ban padat, hanya ban padat pneumatik yang memiliki pelek. Biasanya pelek ban padat adalah sebagai berikut:
1.Pelek terpisah: pelek dua bagian yang mengencangkan ban dengan cara dibaut di bawah tekanan. Hal ini ditandai dengan harga yang murah, pemasangan yang tidak rumit, dan keseimbangan serta stabilitas yang lebih rendah dibandingkan pelek dengan dasar datar. Biasanya digunakan pada ban padat berukuran kecil. Umumnya ban solid di bawah 15 inci menggunakan pelek split. Misalnya, ban padat forklift yang umum digunakan adalah 7.00-12, pelek standar adalah 5.00S-12, dan pelek split digunakan dalam banyak kasus.
2.Pelek dengan alas datar: Pelek jenis ini memiliki satu atau lebih bagian, yang memiliki ciri keamanan, stabilitas, dan keseimbangan yang baik, tetapi harganya sedikit lebih tinggi. Sebenarnya semua ban solid bisa menggunakan pelek dengan alas datar, namun mengingat biayanya, biasanya lebih banyak digunakan pada ban solid berukuran besar, apalagi pelek ban solid di atas 15 inci pada dasarnya beralas datar. Pelek jenis ini menekan ban padat ke badan pelek dengan tekanan, dan kemudian menggunakan cincin samping dan cincin pengunci untuk memasang ban pada badan pelek, atau menggunakan ban padat itu sendiri sebagai rusuk (hidung) untuk memasang ban pada badan pelek, seperti quick fit Pelek pelepas cepat yang digunakan oleh ban (ban Linde) adalah satu bagian, tanpa cincin samping dan cincin pengunci, dan ban dipasang melalui hidung ban ke dalam lekukan pelek. . Sebagian besar pelek dengan alas datar yang digunakan pada ban padat berbentuk dua bagian atau tiga bagian. Dalam kasus khusus, pelek empat bagian atau lima bagian digunakan. Misalnya pelek pukul 18.00-25 yang digunakan pada ban pukul 13.00-25 umumnya terdiri dari lima buah. .
Waktu posting: 02-11-2022